Memahami arti
persekusi.
Saat
ini kita tengah mengalami satu kondisi yang sangat mengkhawatirkan ditengah-tengah
masyarakat, sebuah kondisi yang sebenarnya tidak harus terjadi ditengah-tengah
masyarakat yang dianggap dan menganggap diri sebagai masyarakat yang sangat
demokrasi.
Bahkan
saat kita menonton berbagai program acara di televisi, Indonesia sering disebut
sebagai Negara demokrasi ke 3 terbesar didunia, tetapi yang perlu dikhawatirkan
oleh kita adalah jangan-jangan peringkat tersebut malah terbalik sesuai
keaadaan demokrasi kita, yakni sebagai Negara demokrasi ke 3 terburuk didunia,
karena kita selalu menyaksikan berbagai hal yang bertentangan dengan
prinsip-prinsip demokrasi dalam keseharian kita yang dipertontonkan di televisi.
Sebelum
tulisan ini ditulis lebih jauh, Asetiah akan menjelaskan makna dasar dari
persekusi itu sendiri
Persekusi
/per·se·ku·si/ memilki makna pemburuan sewenang-wenang terhadap
seorang atau sejumlah warga dan disakiti, dipersusah, atau ditumpas. (Kamus
Besar Bahas Indonesia)
Selanjutnya ada kata yang lebih
mempertegas kata persekusi yakni :
memersekusi /me·mer·se·ku·si/ v menyiksa,
menganiaya: tanpa memikirkan lagi keadilan atau kemanusia. (Kamus Besar Bahas Indonesia)
Dari pengertian
KBBI diatas, kita dapat menarik kesimpulan yang sangat jelas sekali,
bahwasannya persekusi adalah sebuah tindakan yang terencana dan massif yang di
skenariokan serta melibatkan lebih dari satu orang yang tidak menutup
kemungkinan melibatkan orang-orang yang memiliki jabatan dan kekuasaan.
Sangat
penting bagi kita untuk memahi arti istilah ini, karena belakangan ini istilah
ini menjadi sangat familiar (atau viral dalam trend bahasa sekarang) seiring
dengan akan dilaksanakannya pemilu presiden walaupun sebenarnya persekusi ini
sudah sangat sering terjadi dalam masyarakat baik yang menyadari ataupun tidak.
Bagaiman dengan kasus
yang terjadi belakangan ini, seperti kasus neno warisman?
Kasus
ini menjadi sebuah perbicangan yang tidak berujung, meskipun sebenarnya rakyat
sudah mengetahui ujungnya, tetapi perdebatan yang kita saksikan di telivisi
antara pemerintah dan pihak-pihak yang mendukung neno warisman seolah tak akan
pernah usai.
Dimana
pemerintah mengaku ini bukan persekusi, dan sebaliknya.
Jika
kita menonton kesaksian dari neno warisman di berbagai wawancara dan program
televisi, beliau menjelaskan dengan sangat detail sekali.
Dan
jika kita kembalikan kepada pengertian dasar persekusi menurut KBBI diatas,
maka dengan mudah kita akan memahami apakah kasus ini persekusi atau bukan.
Apa yang menarik dari
kasus ini?
Kasus
ini menjadi sangat warung kopi sekali (meminjam istilah rocky gerung, yakni
menjadi perdebatan yang tak berujung), dimana pemerintah menjelaskan bahwa ini
mengganggu ketertiban umum dan banyak yang tidak menyukai.
Sebuah
sikap yang kurang baik, karena terdapat banyak sekali kejanggalan dalam
penangan kasus ini yang terjadi di lapangan seperti petinggi BIN yang turun
langsung.
Hal
ini mengingatkan kita pada beberapa kasus teroris bom sarina yang di cap oleh
rakyat sebagai kasus rekayasa karena terjadi banyak sekali kenggalan, seperti
para petugas yang datang untuk melumpuhkan teroris berpakaian layaknya mau
jalan-jalan kedalam mal dengan kata lain tidak menggunakan standar pakain dalam
tugas, meskipun ada baku tembak, dan ada masyarakat yang berfoto selfie.
soal
ada korban jiwa hal itu perkara lain, karena hal tersebut masuk ke pembahasan
dan penjelasan lain, Insya Allah jika ada kesempatan Asetiah akan
menuliskannya.
Hal
yang sangat kontras sekali dapat kita lihat pada kasus lain, yakni kasus
penangkapan seorang tukang pembuat tusuk sate yang mem forwad photo presiden di
facebook dan di tuduh sebagai sebuah penghinaan terhadap presiden.
Para
polisi mendatangi si pembuat tusuk sate dengan personil yang banyak dan
berpakain lengkap beserta senjata layaknya akan menghadapi perang di timur
tengah.
Dan
ini merupakan 2 hal yang sangat berbeda sekali.
Dari
penjelasan diatas tentu kita dapat menilai mana yang memang benar-benar terjadi
tanpa rekayasa dan mana yang asli jika kita kembalikan pada makna persekusi
menurut KBBI.
Masalah
ada banyak pendapat yang membantah dan mendukung, hal itu merupakan perkara
lain.
Semoga dapat
mencerahkan.
3 Comments
Sip setuju sekali jadi tampak abu-abu ya kondisinya.
ReplyDeletePerekusi sama bully beda ya?
ReplyDeletebeda bu
Delete